Cara Menghilangkan Jamur Pada Kaca Mobil
Cara Menghilangkan Jamur Pada Kaca Mobil – Salam hangat sobat blogger, jamur pada kaca mobil sudah tidak asing lagi bagi para pemilik mobil karena setiap mobil pasti akan mengalaminya, kecuali mobil yang tidak digunakan dan disimpan dalam keadaan dan temperatur yang baik. Jamur pada kaca mobil terjadi karena berbagai jenis faktor, terutama faktor perawatan yang kurang baik. Faktor penyebab jamur pada kaca mobil lainnya adalah debu yang bercampur dengan air karena tidak kita lap atau bersihkan jika ada tetesan air di kaca mobil kita. Misalnya ketika mobil terkena hujan sewaktu diperjalanan dan kemudian diparkir di pinggir jalan yang langsung terkena sinar matahari, kemudian bercampur dengan debu yang ada di jalanan. Campuran tersebut yang menjadi penyebab terjadinya jamur pada kaca mobil.
Cara Menghilangkan Jamur Pada Kaca Mobil
Gambar di atas adalah contoh jamur yang terdapat pada kaca mobil. Biasanya jamur banyak terdapat pada bagian bawah kaca seperti contoh gambar di atas. Jika sobat memiliki mobil, periksalah kaca mobil sobat apakah bebas dari jamur atau tidak. Kalau kaca bagian depan biasanya bagian yang terkena wiper akan lebih bersih atau tidak terkena jamur karena memang dibersihkan menggunakan wiper itu sendiri. Jadi gimana kalau semua kaca dikasih wiper biar gak kena jamur kaca? Hadeehh… Itu mah malah buat mobil jadi gak cantik lagi. Anehlah masa semua kaca dikasih wiper, gak ada yang jual juga bos wiper seperti itu!
Jika ternyata mobil sobat udah terkena serangan jamur kaca ini, silahkan lakukan beberapa tips berikut ini untuk menghilangkan jamur pada kaca mobil.
1. Menggunakan Obat Jamur Kaca
Cara pertama adalah cara yang biasa dilakukan di salon-salon mobil. Dengan obat jamur kaca yang biasanya cairan berwarna merah itu, para pekerja salon mobil dengan lincah membersihkan kaca mobil yang terkena jamur. Tapi jika sobat memiliki waktu luang, sobat bisa mencobanya di rumah. Cukup beli obatnya aja di salon mobil. Harga gak mahal-mahal amat, mobil aja kebeli apalagi cuma cairan merah ini :P. Cara penggunaannya tertera di botolnya, sobat bisa praktikkan sendiri ya?
2. Menggunakan Odol atau Pasta Gigi
Kalau gak ada obat jamur kaca, sobat bisa pake cara lain yang lebih mudah dan praktis dengan menggunakan odol atau pasta gigi yang ada di kamar mandi sobat. Caranya adalah sebagai berikut:
- Ambil pasta gigi, disini saya menggunakan
pepsodentwarna putih, karena bagi saya pasta gigi tipe ini lebih efektif dibandingkan pasta gigi berwarna atau gel. - Usahakan kaca depan tidak dalam kondisi panas atau terkena terik matahari langsung, bersihkan dari debu-debu yang menempel dengan cara di siram dengan air lalu di lap sampai benar-benar kering.
- Setelah kaca depan kering dari air, oleskan pasta gigi secara merata dengan tangan seperti mengoleskan pelembab pada wajah. Jangan mengoleskan dengan kain yang berbahan kasar atau amplas.
- Cara memoleskan pasta gigi, usahakan agak diurut halus sambil digosok-gosok dengan tangan atau lap halus.
- Setelah semua pasta gigi merata di kaca depan, biarkan selama 10 menit sampai pasta gigi menjadi kering.
- Siram kaca depan mobil anda dengan air bersih, lalu lap dengan lap halus sampai kaca kering.
- Wiper di usahakan dibersihkan juga dari kotoran, seminggu sekali di cuci agar tidak ada kotoran menempel.
3. Menggunakan Air Bersoda
Cara ketiga selain obat jamur kaca dan odol atau pasta gigi adalah menggunakan air bersoda. Air bersoda memiliki unsur yang dapat meluluhkan jamur yang menempel pada kaca? Wahh… hebat bukan? Bagaimana jika air bersoda tersebut masuk ke perut kita? Apakah ada zat yang luluh juga? Hmhmhmm… secara logika jamur aja bisa luntur apalagi zat yang ada di tubuh kita, lebih baik konsummsi air putih saja, kalaupun mau minum minuman bersoda ya sekali-sekali aja, jangan rutin atau terlalu banyak, berbahaya!
Cara menghilangkan jamur pada kaca mobil menggunakan air bersoda hampir sama dengan cara menghilangkan jamur menggunakan odol atau pasta gigi karena pada prinsipnya sama. Sebelum membersihkan jamur atau noda, bersihkan dahulu kaca mobil yang berjamur atau bernoda tersebut. Setelah kaca dibersihkan, proses pembersihan bisa dimulai. Caranya ambil lap bersih yang kering, kemudian basahi dengan cairan atau minuman soda itu dan gosok-gosoklah. Ulangi cara itu beberapa kali hingga noda atau jamur hilang. Oh iya, gunakan air bersoda yang tidak berwarna atau bening ya? Kalau pakai air soda yang berwarna kemungkinan tidak maksimal.
4. Menggunakan Air Tembakau
Setelah ketiga cara di atas, Cara lain yang sangat efektif untuk menghilangkan jamur pada kaca mobil adalah dengan menggunakan air tembakau. Caranya sangat mudah. Ambil segenggam tembakau kering dan rendam tembakau kering tersebut dalam segayung air. Sebaiknya gunakan air dingin tanpa direbus sebelumnya. Dan sebaiknya jangan menggunakan bahan campuran lain seperti detergent atau produk sabun lainnya karena akan mempengaruhi air temabakau tersebut. Rendam tembakau dalam air dingin mentah selama 10-15 menit. Sebelum memberishkan kaca mobil dengan menggunakan air tembakau, sebaiknya Anda bersihkan kaca mobil dengan menyiram kaca mobil dengan air dan tunggu hingga mengering. Setelah kaca mobil mengering, baru siramkan air rendaman tembakau dan gosok bagian kaca yang berjamur. Gosoklah secara berulang-ulang hingga jamur yang menempel pada kaca mobil hilang dan bersih.
Itulah tips atau cara-cara menghilangkan jamur pada kaca mobil kesayangan sobat. Silahkan dicoba cara yang sobat anggap paling mudah dan murah. Selamat mencoba. Salam.
Bagus gan..cari inovasi yg baru
5. Bawa ke salon mobil saja hehehe
-Irsan
Kayanya gampang ya,cuman pakai pasta gigi, nanti dicoba ah, sayang banget rasanya mobil baru ada bekas bekas tetesan air di kaca. dibersihin pakai air biasa susah.cuman basah doang,noda ngga ilang.
Dicoba aja mas, saya nyoba berhasil kok. Tapi memang agak usaha keras gosoknya. Tapi memang lebih enak beli cairan khusus untuk anti jamur. Lebih enteng gosoknya. hehee
Cairan jamur kaca itu tidak boleh dipakai di kaca depan & spion. Bisa berkabut karena kaca depan ada lapisan antisilau.
Jamur biasanya diarea yang tidak terjangkau wiper dan tidak menghalangi penglihatan. Sejauh saya coba baik2 saja. Btw, terimakasih informasinya.